Selasa, 05 Juni 2018

Karena Dia

Dia seseorang yang aku kagumi sejak lampau. Dia yang selalu muncul di benak ku menyelinap lewat sela-sela jendela, padahal sudah ku tutup rapat tapi tetap saja berhasil mendobrak.
Dia yang sama sekali tidak mengetahui kalau aku lah pengagumnya sejak tahun-ketahun.
Dia yang selalu ku dambakan kedatangnya, ingin ku menyambut mu. Tapi apa daya " We're just friens ", yaaa termasuk friendzone.
Dia yang selalu memberi nasehat dengan tajam, tapi itu masuk akal dan itu membuat ku sadar. Aku rindu berbagi cerita dengannya, humornya yang receh. Tidak begitu lucu namun aku tertawa.
Dia salah satu alasan aku memiliki beberapa koleksi novel.

 Aku paling suka lagu "Could It Be". Teman-teman kelas waktu smk sampai bosen dan banyak yang bertanya "kenapa lagunya itu mulu?" "kenapa lagunya di ulang-ulang?" dan banya kata "kenapa" tentang lagu itu. Aku hanya menjabnya "seru aja"

Padahal ini jawaban sebenarnya.
Aku menyukai raisa berkat dia, entahlah bagaimana dia berhasil menghipnotis ku. Karena itu video klip pertama yang dia tunjukkan. Yaaah walaupun nontonnya di spoilerin, tapi aku menikmatinya. Itu mengalir begitu saja sampai sekarang.

Jadi aku menyukai lagu itu karena dan sebab dia.

Kamis, 10 Mei 2018

Senja Dan Muak di Perjalanan Menuju Pulang

Sore itu, aku lelah dengan segala rutinitas ku. Aku muak bersahabat dengan perjalanan jauh yang diiringin dengan kemacetan. Perjalanan karawang-bekasi menjadi saksi bisu bahwa aku pernah berjuang dengan rasa malas. Bayangkan fajar belum terbit aku sedang mengawali perjalanan hari itu dan pulang dengan memandang langit yang sama, bulan yang sama. 

Begitulah rintisan mahasiswa weekend yang setiap hari pulang pergi. Masuk kuliah memang tidak terlalu pagi, tapi bis trayek apa bisa di nego dengan waktu yang kita inginkan? apa bisa jalan tol sehari tak bersalaman dengan macet? sungguh aku muak dengan semua rutinitas ku.

Sore itu aku sudah berhijarah kendaran yang tadinya di bis trayek, kali ini aku berada di motor ojek online yang ku pesan. Entah bersama abang siapa aku lupa, yang ku tau banyak sekali pertanyaan-pertanyaan baknya wartawan. Sesekali terdiam, karena malas sambil melihat langit yang elok.


Aku tercengang melihat langit begitu indah, sepertinya aku di hipnotis. Untunglah abang ojek online menyadarkan ku bahwa aku telah sampai.

Aku baru mengerti mengapa senja datang sebentar hingga manusia dibuat heran, karenasenja hanya datang sebentar dan memberikan pemandangan terindahnya untuk dilahap oleh malam. Dan senja mengajarkan kita apapun yang terjadi hari ini pasti berakhir indah. Serta senja selalu datang perlahan, lalu menghilang meninggalkan kehampaan.
Senja juga mengajarkan bahwa hidup tak selalu cemerlang dan bersinar.